6 Kesalahan Fatal Dalam Trading | Forex Paling baik

Peluang ini saya mau menjelaskan 6 kekeliruan yang bisa disebutkan fatal dalam ber-trading, lantaran apabila kamu perbuat kekeliruan-kesalahan tersebut, bisa di pastikan kamu tidak sukses juga selaku trader. Nah, mari kami simak apa sajakah 6 kekeliruan fatal itu :

1. Tidak mempunyai trading sistem 
Tak mempunyai trading sistem merupakan kekeliruan fatal yang pertama. Apabila kamu tidak mempunyai trading sistem, bermakna kamu bakal condong trading berdasar pada pendekatan yang bisa disebutkan berantakan plus acak-acaka. Bagaimanakah bisa kamu mengharapkan kesuksesan dari tutorial yang berantakan? Begitu sebaliknya, mempunyai trading sistem bermakna kamu mempunyai dasar dan maksudkan dan langkah pencapaian maksudkan yang tentu dalam ber-trading. Mempunyai trading sistem tingkatkan kemungkinan untuk sukses, lantaran kamu mempunyai dasar untuk masuk, keluar market maupun standing aside. Dengan kata lain, kamu ada dalam jalur yang tentu untuk meraih maksudkan anda.

2. Tidak disiplin 
Apabilalau kamu menyatakan mempunyai trading sistem, tetapi bila kamu sendiri tidak disiplin dalam ikuti sistem yang kamu tentukan itu, bermakna kamu perbuat kekeliruan fatal yang ke-2. Tidak sedikit kawan trader yang menyatakan mempunyai trading sistem, tetapi dalam prakteknya, mereka tetap wajib kerap trading dengan impulsive tanpa ada menghiraukan sistem yang sudah ditentukannya sendiri. Lah, jadinya trading sistem itu manfaatnya cuma buat sejenis pajangan saja deh.

3. Tidak belajar 
Mengakui trader tetapi tidak sempat berusaha untuk senantiasa meng-up dated kekuatan tehnis, tidak sempat ikuti perubahan kabar berkenaan dengan forex, tidak sempat membaca buku perihal forex, alias tidak ikuti seminar forex dan tidak berhimpun dalam komune trader forex. Yah, tersedia berbagai langkah sih rutin untuk " belajar ". Kamu tidak mesti senantiasa ikuti seminar forex yang ada. Tidak mesti juga aktif dalam komunitas forex. Tetapi setidak lebih-tidak lebihnya kamu senantiasa berupaya tingkatkan kekuatan kamu dalam bertrading lah. Mungkin saja lumayan hanya diskusi informal dengan sesama kawan trader, alias cuma memonitor kabar, alias sebatas mambaca-baca buku alias ebook yang terkait dengan forex.

Setidak lebih-tidak lebihnya, jangan hingga sehingga " trader dalam tempurung " lah. Hehehe! Btw, saya kerapkali memonitor nilai meski saya tidak tengah trading. Hingga saya kerap disebut aneh, lantaran sukai memonitor nilai meski tengah cuti trading. Rutin jelas untuk saya, terus memonitor market bikin saya tetap tetap turut rasakan gairah market, meski saya tidak perbuat open position. Dan itu bisa disebut keasyikan sendiri buat saya.

4. Tidak memperdulikan money management 
Money management mempunyai tujuan supaya kamu bisa mengatur kemungkinan dan kemenyesalan hingga tidak alami kekeliruan fatal yang menyebabkan akun kamu sehingga " layu saat sebelum berkembang ". Hehe! Sehingga bila kamu tidak memperdulikan money management, itu bermakna kamu merelakan deposit kamu untuk amblas tanpa ada purpose yang pasti.

5. Tidak memperdulikan sisi psikoligi dalam ber-trading 
Seseorang trader yang bisa mengatur emosi dalam ber-trading bakal bisa mengerti bahwa tidak seluruhnya posisi mesti membuahkan keuntungan untuk mendapatkan perkembangan modal yang positif. Loss sesekali tidak jadikan mereka sehingga " gemes " dan lalu perbuat balas dendam. Toh, kemungkinan loss itu sudah diperhitungkan dalam trading plan. Jadi, silakan trading dengan niatan balas dendam lantaran loss yang barusan kamu alami, ditanggung dendam itu bakal bikin akun kamu terus berdarah-darah.

6. Terlampau berani memikul kemungkinan berlebihan 
Apakah kamu ingin memikul kemungkinan loss 100 pips untuk cuma mengambil keuntungan 10 pips? Alias terlebih, kamu kerap bertrading tanpa ada stop loss? Waduuh… janganlah deh! Ingatlah bahwa kami disini meperbuat perbuatan juga selaku investor. Kami trader, bukanlah gambler. Jadi, janganlah mengambil kemungkinan yg tidak sebanding dengan reward yang bakal kami bisakan. Ok! Tersebut kekeliruan-kesalahan yang bisa disebutkan sehingga pemicu paling mutlak kegagalan kami dalam didunia forex trading yang " kejam " ini. Mm… tetapi malah kejamnya itu yang buat kami ketagihan yah? Lebay deh ahh! Eh, tetapi serius nih, Kamu mau sehingga trader yang sukses? Iya telah… Please, janganlah kerjakan kekeliruan-kesalahan diatas yah… Jujur, saya kerap kecewa apabila lihat kawan-kawan trader yang pada berguguran. Jadi, yuk mari kami berupaya rutin untuk survive dan menyemarakkan pasar. Ok? See you on market!