Ambillah Apa Yang Diberbagi Pasar | Forex Terbaik
Apabila Kamu pergi ke sebuah toko dengan maksudkan membeli segelas susu segar, namun nyatanya toko tersebut tak menyediakan susu, hanya menjual orange juice. Apa yang bakal Kamu perbuat? Ada 3 kemungkinan:
- 1. Meninggalkan toko itu serta pergi ke toko lain yang menjual segelas susu
- 2. Meninggalkan toko tersebut serta tak sehingga membeli susu
- 3. Membeli segelas orange juice dari toko itu.
Pada akhirnya pilihan Kamu bakal tergantung dari apakah Kamu terbukti membutuhkan susu. Apabila Kamu butuh minuman dengan kandungan gizi tinggi maka Kamu bakal memilih pilihan 1 alias 2, namun apabila Kamu hanya ingin menghapus rasa haus, maka Kamu dapat memilih pilihan 3. Analogi susu serta orange juice ini dapat diterapkan juga dalam trading forex.
Salah satu alasan mengapa tak sedikit trader yang mengalami kemenyesalan yaitu sebab mereka menginginkan dapat membeli segelas susu dari toko yang hanya menjual orange juice. Trading yaitu methodical alias mengikuti metode tertentu. Ini maksudnya kami telah menyiapkan rencana serta taktik kapan bakal buy alias sell. Rencana ini mencakup keadaan pasar tertentu yang sesuai dengan taktik kita. Menginginkan satu taktik dapat berlangsung pada keadaan pasar yang berubah-ubah yaitu tak realistis. Taktik yang dapat berlangsung dengan baik pada saat krisis tahun 2008-2009 cenderung gagal apabila diterapkan pada masa recovery saat ini.
Dua keadaan pasar yang layak untuk trading yaitu trending serta sideways (ranging). Taktik untuk keadaan trending sangat terkenal serta dipakai oleh sebagian besar trader forex. Faktor ini dikarenakan sebab keadaan trending relatif mudah untuk diidentifikasi serta lebih profitable. Keadaan sideways (ranging) memerlukan 2 level selaku pembatas range serta biasanya menjadi favorit bagi trader pemula yang baru belajar tutorial menentukan level support serta resistance. Mereka trading dengan taktik buy pada support serta sell pada resistance.
Meski kedua keadaan pasar tersebut relatif mudah untuk diidentifikasi namun tak sedikit trader yang memenyesal sebab mereka menggunakan taktik yang salah pada sebuahkeadaan pasar tertentu. Seusai trader memiliki taktik yang menurutnya paling dapat diandalkan, ia wajib mengidentifikasi pada keadaan pasar yang bagaimana strateginya dapat berlangsung dengan baik, kemudian tunggu sampai pasar ‘memberi’ keadaan yang diharapkan.
Dengan analogi diatas, apabila taktik Kamu pas untuk keadaan sideways, sama dengan Kamu bakal membeli segelas susu sebab Kamu terbukti sedang membutuhkan minuman bergizi tinggi (atau pasar yang sideways). Apabila keadaan pasar tetap trending sewajibnya Kamu tak masuk pasar sampai keadaan berubah menjadi sideways.
Tidak sedikit trader yang memiliki beberapa macam strategi. Mereka mengamati pergerakan beberapa pasangan valuta favoritnya, umpama EUR/USD, serta masuk pasar dengan taktik yang telah disiapkan untuk EUR/USD. Faktor ini sama dengan Kamu membeli orange juice sebab lebih berminat pada minuman untuk menghapus rasa haus daripada kandungan spesifik yang ada pada minuman tersebut, alias Kamu lebih berminat trading pada EUR/USD (menghapus rasa haus) dari pada trading dengan taktik tertentu (minuman untuk menghapus rasa haus).